Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2015

Jawaban Terbaik Mama

 “Keajaiban menari-nari di sekelilingmu, tapi tidak menyentuhmu. Bagaimana rasanya?”             Jiwa seorang ibu tidak pernah utuh semenjak dia melahirkan jundi-jundi kecil dari rahimnya yang kokoh. Perasaan khawatir, takut, selalu menggelayuti hari-harinya kala mendapati sang anak belum pulang sekolah, apakah sudah makan atau belum, jalan keluar rumah dengan siapa, dan segudang rasa kekhawatiran lainnya. Begitupun juga dengan malaikat yang Allah kirimkan padaku.             Mama sangat pandai menjaga perasaannya serapat mungkin. Mengekspresikan dirinya seperlu saja. Mama bukanlah seorang wanita yang sangat aktif di luar rumah, kegiatannya berkutat di dalam rumah dan mengaji tiap pekan bersama ibu-ibu tetangga sekitar rumah. Mama adalah orang tertutup. Orang yang tipikalnya tidak terbiasa dengan kasih sayang fisik, seperti aktifitas membelai, mencium, mengatakan ‘ I love you’ , ataupun sekedar membacakan dongeng sebelum tidur. Tapi, aku paham kasih sayang dan cintanya tersirat

Muslimahpreneur Perindu Surga

The more you give your dollars to the needy, the more dollars God the Almighty gives you, with charm. The more you don’t give, maybe the more God the Almighty gives you too, but He gives pain within your dollars (kutipan pidato Phillipus Brown dalam novel Bulan Terbelah di Langit Amerika) E nterpreneur tidak lain wujud manusia penuh ide brilian. Seni berkontribusi dalam bidang ekonomi kreatif. Bagaimana entrepreneur Indonesia? Saat ini, kontribusi yang paling lemah dari sektor kekayaan karena jumlah pengusaha di Indonesia hanya 1,8 persen dari populasi penduduk. Menurut Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, jumlah pengusaha di Amerika Serikat sebesar 11 persen dari jumlah penduduk, Cina 12 persen, Singapura 8,4 persen. Indonesia masih membutuhkan banyak pengusaha. Kehadiran pengusaha bisa menjaga stabilitas perekonomian sekaligus membuka banyak lapangan pekerjaan.             Sepak terjang track record pembisnis akhir-akhir ini banyak merekam ingatan bu